Sederhana dan bermakna

Punya Kamu Panjang Apa Pendek?

http://edukasi.kompasiana.com/2012/01/28/tips-menulis-memulai-dengan-kreatif-akhiri-dengan-kritik/
Sekarang kita akan membahas tentang panjang dan pendek [ngakak], Seorang blogger pasti suka nulis kan? lah iya, masa blogger tidak suka nulis, tapi blogger yang suka nyanyi banyak [ngak berhubungan -,,-]. Nah sekarang kita akan berbicara pendek haha itu artinya tidak panjang, tulisannya juga bakalan pendek dan itu artinya tidak akan panjang -,,- [muter-muter]

Ada orang yang  bisa sekali ngeposting [tulisan] bisa panjang dan  kalau dibaca muda dimengerti, bahasanya bagus, jelas, gaya penulisannya juga keren. Tapi, ada juga orang yang nulis [ngeblog] tulisan pendek, singkat, jelas, dan tidak bosan jika dibaca, dan ada juga yang menulis singkat, tidak jelas, dan membosankan [mungkin contohnya blog saya hehe].

ya saya termasuk tipe orang yang belum bisa menulis artikel pajang dengan Bahasa  Indonesia yang 'enak' serta tulisannya berbobot, kalau pun saya disuruh nulis panjang pasti dalam satu tulisan akan ada puluhan tema disana, lah iya saya kalau menulis pasti lain parargraf lain pula apa yang dibicarakan maksudnya tidak ada korelasi antara paragraf yang satu yang lainnya. Jadi saya menyikapi itu ya dengan belajar nulis dikit-dikit dan berusaha menjadikannya tulisan yang sederhana tapi bermakna [seperti tagline blog saya].

Saya juga salut dengan orang yang sekali ngeposting tulisan langsung panjangggggg dan isinya berbobot dan tidak membosankan, iya saya salutnya karena orang yang seperti ini bisa dikatan penulis berbobot karena membuat sebuah tulisan itu tidak muda. saya tau itu. karena untuk menciptakan sebuah tulisan itu imajinasi, kreasi, jemari, dan lainnya itu harus berkorelasai dan itu bukan pekara gampang.

Saya juga belum menemukan gaya bahasa yang seperti apa biar tulisan saya muda dibaca atau punya pesan "asyik" untuk yang baca, karena saya belum menukan itu maka tidak heran terkdang saya menggunakan bahasa slank dan tak jarang juga pakai bahasa yang tidak jelas seperti 'ngihiww' 'nyipnyop' dan lain sebagainya. Kesulitan menemukan cara bertutur ini menjadikan tulisan saya tak jarang menjadi kaku dibaca, ibarat tokoh dalam novel dia adalah tokoh yang susah ditebak misterius dan tidak jelas hehe. dan untuk itulah biar saya bisa mengatur tulisan saya, saya membuat tulisan yang pendek dan tidak panjang.

Berbeda dengan orang yang kreatif dalam menulis panjang, mungkin dalam satu hari ada beberapa tulisan yang dia hasilkan, dan tulisannya panjang-panjang. dan tak jarang juga kalau kita tanya "apa ya tipsnya?" tak jarang juga kita dapati jawaban "ah ngalir saja itu nulisnya". lah ngalir!! seru ya kalau bisa nulis ngalir seperti air, pasti berasa mudah sekali menulis kalau sudah ngalir seperti itu.

Sebelum tulisan ini menjadi panjang, maka saya menekankan kalau kita tidak bisa menulis panjang ya kita menulis pendek saja dulu [seperti saya]. Nanti kalau digabungkan jadi panjang juga kan?, terus penting tidak sih ukuran panjang dan pendek ini? jawabanya penting, penting sekali ya ini kan masalah ukuran jadi menurut saya pentingnya itu di ukuran maknanya [hehe], buat apa kita menulis panjang kalau pada akhirnya orang jadi bingung, terus gila, terus ayan, terus dia masuk rumah sakit, terus mati [lebay tak sampai -..-] ya untuk apa nulis panjang kalau orang bosan, lebih baik menulis pendek tapi orang mengerti dan maknanya dapat.

Sekian tulisan pendek dan panjang ini, jadi Punya Kamu Pendek Apa Panjang??

@Benagustian
BloggerUnsri
22 Komentar untuk "Punya Kamu Panjang Apa Pendek?"

Saya baca tulisan ini pakai hape...
Rasanya panjaaaang banget... :)

Maaf ya kalau kepanjangan mbak hehe
nanti kalau saya nulis lagi saya pendekin lagi deh :))
terimakasih mbak niken kunjungannya :)

saya suka tulisan kamu, mang Ben :)
saya pikir kamu punya gaya sendiri dalam menuangkan cerita, unik (y)

wah terimkasih tapi ini cuma curolan haha..

Punya aku panjang loh... itu anunya, maksudnya pohon jambu air depan rumah gue *jangan piktor dulu ya, sebelum pitri #abaikan.

Gaya menulis itu akan terbentuk seiringnya waktu ben, hmm juga perbanyak blogwalking (baca), karena bakal memperluas kosakata kita, itu besar banget untuk bantu kita dalam menulis... sama jangan pernah bosan, itu sih opini gue... sorry *komentar panjang apa pendek :p

tapi tetep :D
gaya curcol kamu yang punya ciri khas, kadang bikin aku senyum-senyum depan laptop :)
aku malah kepengen juga nerapin gaya bahasa kamu ;)
*jujur

cirinya khas mungkin loncat-loncat dari satu tema ke tema yang lain hehe..
saya malah kepengen nulis blog kayak kamu yang pake bahasa Inggris :D

hahhahah

saya nulis yang seperti ini juga karena blogwalking ada terus saya bandingkan dengan tulisan saya
blog konyol juga punya gaya bertutur unik, bahasanya juga muda dipahami..
[komentar pendek] hehe

iya bang ben...
tulisan aku juga kadang bahasanya campur aduk kayak gado-gado...
tapi semangat bang..nanti seiring berjalannya waktu itu akan terbiasa kok :)

sy termasuk yg susah untuk nulis pendek.. kayaknya tangan saya ini lebih cerewet ketimbang mulut saya.. hehehe... kl masalah penulisan saya sering melanggar EYD kayaknya.. tp gpp deh selama gak pake bahasa kasar dan alay atau yg menyinggung SARA :D

kalau punya saya panjang mas tulisan nya...
hmmm
salam kenal

kalau saya mah sukanya tentang langsung ide pokoknya, bang..
panjang tapi berisi semua itulah yang aku suka

ayookk kita tukaran posisi :D
aku mau gaya bebas kamu menulis :D
kosakata bahasa inggris aku masih sedikit :/

wah kalo denger gado-gado jadi lapar saya haha..
iya ini lagi belajar nulis bagaimana enaknya..

wah berarti mbak myra termasuk kategori panjang [tulisannya]
tangan lebih cerewet dari mulut? wah mau deong mbak diajarin haha
saya juga kdang masih menggunakan bahasa yan gtidak EYD

terimkasih mbak Myra kunjungannya

wah keren
boleh diajarkan itu mas tipsnya :)

salam kenal mas ahmad :)

oh berarti langsung buat poin ide pokok..
kayak berita lugas dan jelas dyt..

kayaknya saya tidak bisa kalo mau tukar posisi haha, posisi kamu berat tak kuat aku memikulnya [eaaa]
hahah

wah kalo saya nulis ya, bakal panjang, ga jelas dan ga tahan lama..
pemilihan bahasa yang saya pake juga kurang sip kayaknya..
tapi terus mengeksplorasi tulisan..
ga berhenti nulis..

tapi keren semangat untuk terus menulisnya membara :)

Kalo naya ke pakar kesehatan pastinya panjang pendek gak masalah.
*Toosss Bro..

kok nanya ke pakar kesehatan bro? haha.

thanks bro kunjungannya

Silakan tinggalkan pesan anda, tidak perlu pesan panjang, cukup komen sederhana saja, oke salam kenal

Back To Top