Kemarin saya sudah belajar ngeriview tapi bukan ngreview film, tapi produk yang mana review-an saya itu geje [ngak jelas] sampe ke langit, sampai itu bisa di bilang 'sampah' bermanfaat hehe, nah dalam postingan kali ini saya juga akan ngereview tapi review yang agak seriusan dikit, ya saya akan ngereview film yang barusan saya tonton, dan saya download gratisan beberapa minggu yang lalu.
Saya yakin orang akan meriview film keluaran terbaru yang lagi booming di bioskop seperti Habiebi & Ainun, The Hobbit atau pun 5 cm, tapi saya agak berbeda, saya akan ngereview film yang memang tidak begitu booming di bioskop atau di Indonesia, ya walaupun ini film Indonesia, kenapa? ya karena saya yakin kalau review film-film bagus pasti banyak yang sudah ngeriview ditambah lagi memang saya tidak nonton filmnya di bioskop hahaha, jadi saya kalah perang kata-kata dengan mereka yang sudah belayar bebas didunia pe-review-an hehe.
oke, film yang saya barusan tonton adalah film Indonesia yang tayang di tahun 2012 juga, tepatnya rilis tanggal 20 September kemaren, judulnya Fallin' In Love, film ini dibintangi oleh Mikha Tambayong sebagai Laras, Aldi Fayruz sebagai Rado, dan Boy William sebagai Beben [mirip nama saya] [muntah]. Jangan salah paham dulu ini bukan FTV lho. Ini film, buktinya diputar di bioskop hehe, ya sih memang para pemain ini biasanya main sinetron dan FTV.
Saya juga nonton film ini karena ada si cantik Mikha Tambayong karena saya suka gaya akting yang belum matang itu [gayanya], dari awal film dibuka saya sudah merasa aroma cinta FTV disini hihi tapi tunggu dulu kisah dan jalan cerita ini tidak kesinetron-sinetronan kok.
scane ketika rado ngajarin Laras maen softball |
Kisah dibuka di lapangan softball dimana si Rado [Aldi fayruz] diceritakan sebagai pemain softball hebat di SMA-nya dan ini bedanya dengan sinetron, karena biasanya di FTV atau sinetron identik dengan basket dan balap motor hehe. Tapi disini Rado si pemain softball ini ditaksir oleh Laras [Mikha Tambayong] si ababil anak kelas satu yang masih berusia 16 tahum, dia mempunyai dua orang sahabat yang cantik-cantik [rating 3 cantiknya]. Dia tinggal dengan kakak lelaki yang bernama Angga dan seorang Mbok pembantunya yang sama-sama dengan dia hobi nonton drama korea sementara kedua orang tuanya tinggal di Korea [ngak tau apa kerjanya]
Laras dengan dua orang temannya |
Kisah tidak berhenti disitu karena cinta Laras tak berbalas malah mengantung, ditambah lagi mantan Rado minta balikan lagi dengan Rado, Tapi Laras tidak menyerah, namun pada saat Laras benar-benar mengungkapkan cintanya ke Rado dia kecewa karena rado memilih mantanya karena satu hal. Akhirnya si Laras yang penggila drama korea ini pergi liburan ke Lembang ke rumah neneknya dan ia bertemu dengan saya [yaelah] Beben, Beben adalah pemuda yang bekerja di perkebunan milik nenek laras, dan Beben pun diceritakan berniat untuk tidak jadi mengambil beasiswa di IPB karena alasan keluarganya. Diam-diam Beben menaruh hati pada Laras namun Laras cuek dengan teman masa kecilnya itu. Namun ketika Beben hendak menyatakan cintanya karna suatu hal ia mengurungkannya, Laras pulang ke Jakarta tanpa bertemu dengan Beben. di suatu malam Beban datang ke Jakarta hanya untuk meghantarkan surat Rado [yang isinya permintaan maaf rado karena telah menyakiti Laras] yang di buang Laras ketika di Lembang sembari mengurusi beasiswanya di IPB, namun Beben menemui Laras sudah bersama Rado.
Laras dan pembantunya yang sama gilanya dengan drama korea lagi nonton |
Dalam satu waktu dimana nenek Laras masuk rumah sakit dan memberi nasihat pada Laras bahwa memilih itu pakai hati bukan dengan perasaan, dan akhirnya Laras memilih Beben ketimbang Rado.
Sepintas cerita dibagun sedrhana, namun hal itu tertutupi karena syuting dan pengambilan gambar yang menonjolkan tempat-tempat Indah seperti Kawah putih dan Perkebunan strawbery, sayur, kuda dll. Bagi kalian pencinta drama korea disindir disini karena si kakak Laras bilang "kebanyakan nonton Drama Korea itu bahaya yang ada hidupnya kayak balon gas ngambang" hahah. Namun, minusnya film ini adalah banyak adengan yang tak penting seperti ketika adengan tonjokan kakak Laras ke Rado karena alasan cinta adiknya tidak berbalas [cupu banget ya] sudah itu satu lagi adengan kawan si Laras menggoda kakaknya si Laras dengan gombalan yang basi dan geje pake banget, sudah itu ada akting si nenek Laras yang logat Sundanya tidak pas, ditambah lagi rumah neneknya mirip villa ketimbang rumah di desa [Indonesia suka boong]
Scnae ketika Beben jalan dengan Laras di Lembang |
Ada scane-scane menarik menurutku yang pertama itu ketika si Rado menyadari bahwa hati laras tidak sepenuhnya untuk dia dia sepat bilang ketika ngantar Laras kembali ke Lembang "sebaiknya aku pulang ke Jakarta, Karena seandainya aku balikin waktu aku ingin punya nyali besar dulu untuk milih kamu", ada lagi scane dimana Laras bilang tentang beasiswa yang tak ingin diambil Beben "kamu kan sudah dewasa tentunya sudah tau yang terbaik untuk hidup kamu", dan yang menjadi pesan film ini menurut saya adalah ketika neneknya Laras bilang "yang mana atuh na dipilih? bingung ya milihnya? pasti kamu milihnya pakai pikiran, pilih atuh pakai perasaan pake hati, hati na tidak pernah salah dia jujur tanpa curiga" [asyekkk]
Scane ketika Rado mau menyatakan cinta namun ngak jadi [ffttt] |
Sebenarnya wajar film ini tidak begitu booming karena ya memang yang plus itu cuma tempat syuting, kalau pemain yang aktingnya bagus cuma pembatunya si Laras dan Aldi fayruz haha. Mikha? aktingnya biasa aja masih kebawa kepompong hohoho. Boy William? ah apa lagi, mungkin kalau dia tidak pakai logat Sunda bagus, kenapa? kurang cocok dengan muka Chinanya hihih.
Beben ngegombal dengan Laras dengan kutipan di tangan |
Namun, tidak ada salahnya nonton film ini kalau hanya sekedar ingin tau bagaimana para pemain sinetron atau FTV itu berakting di film, kalau dikasih rating film ini saya kasih 2 dari 5 [ibarat page rank itu lumayan hohoh] tapi berhubung film ya manyunggg dah. Selamat menonton!!
>> nih link dowlod filmnya kalau mau download <<
sorry riview-nya muter-muter hahah.. sampai jumpa di riview film [ngak] booming selanjutnya...
sorry riview-nya muter-muter hahah.. sampai jumpa di riview film [ngak] booming selanjutnya...
0 Komentar untuk "Fallin' in Love : Drama yang hampir gagal"
Silakan tinggalkan pesan anda, tidak perlu pesan panjang, cukup komen sederhana saja, oke salam kenal